Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR

Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR - Hallo sahabat Berita Terbaru, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Berita, Artikel Berita dini hari, Artikel Berita hangat, Artikel Berita harga, Artikel Berita hari ini, Artikel Berita islam, Artikel Berita jalanan, Artikel Berita kemarin, Artikel Berita malam ini, Artikel Berita politik, Artikel Berita terbaru, Artikel Berita war, Artikel ini Berita, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR
link : Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR

Baca juga


Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR

 
 
saif

Perhimpunan menyokong Akta 355 yang dianjurkan PAS bersama NGO-NGO Islam di Padang Merbok baru-baru ini tidak perlu sebaliknya ia perlu dilakukan dengan cara mengemukakan usul itu di Dewan Rakyat dan dibahaskan, kata Setiausaha Agung PKR, Datuk Saifuddin Nasution Ismail.


Sebaliknya, kata Saifuddin, usul itu perlu dikemukakan oleh Menteri di Jabatan Perdana Menteri, YB Mejar Jeneral (B) Dato’ Seri Jamil Khir Baharom dan bukannya Presiden PAS, Datuk Seri Abdul Hadi yang hanya memiliki 14 ahli Parlimen.

“Kalau hang ada 14 (Ahli Parlimen) tak lepas lah,”katanya dalam satu ceramah.


 
 
 


Demikianlah Artikel Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR

Sekianlah artikel Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Perhimpunan 355 Anjuran PAS Tidak Perlu – Setiausaha Agung PKR dengan alamat link https://beritabaru46.blogspot.com/2017/02/perhimpunan-355-anjuran-pas-tidak-perlu.html

Subscribe to receive free email updates: